motret.id, BELINYU – Proyek Dermaga Mantung-Bakit Muncul nama Bos Afuk, yang mana nama besar Bos Afuk merupakan pengusaha migas ternama dari Belinyu,

Saat ini nama Bos Afuk mendadak jadi perbincangan hangat publik setelah disebut-sebut terafiliasi dengan Poyek pembangunan Dermaga Penyeberangan Mantung-Bakit yang bernilai Rp 23,1 miliar.

Saat dikonfirmasi oleh tim Jobber (Jurnalis Babel Bergerak) pada Kamis (24/4/2025), Bos Afuk membantah keras keterlibatannya dalam proyek yang dikelola Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas III Babel tersebut. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah terlibat dalam proyek pemerintah.

Baca Berita Lainnya  Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Menggelar MUSRENBANG RPJPD Tahun 2025-2045

“Saya gak ada main proyek pemerintahan seumur hidupku. Itu anggaran perhubungan pusat Jakarta,” ujar Bos Afuk. Ia juga menyangkal tuduhan bahwa dirinya bertindak sebagai supplier material proyek. “Gak kenal… saya bukan supplier-nya, salah kamar,” tegasnya.

Namun, isu keterlibatan Bos Afuk terus berkembang di tengah masyarakat. Warga menuding bahwa pengerjaan proyek ini tidak hanya molor dari jadwal tetapi juga menggunakan material berkualitas rendah. Seorang warga, Sa’i, bahkan menyebutkan bahwa hasil pembangunan ini lebih menyerupai jembatan kecil seperti milik Bos Afuk di Gudang, Belinyu.

Baca Berita Lainnya  Inspektorat Basel Akan Lanjut Laporan dan Temuan Masyarakat Desa Bedengung